Rabu, 26 Januari 2011

SHALAT YANG SEBENARNYA

Shalat itu sebagai penyucian hati dari kotoran dan dosa dan untuk pembuka pintu kegaiban ...
Secara hakikat shalat ialah perbuatan yang dilakukan secara lahir dan batin. secara lahir bacaan dan gerakannya sesuai dengan tuntunan rosululloh saw. sedangkan secara batin ialah menjiwai makna yang sedang di baca dan memahami nilai filosofi shalat itu sendiri.

Jika engkau sholat hanya sebatas melaksanakan ritual saja tanpa memahami makna dan nilai filosofinya, maka amalmu tak akan membias bagi perilakumu sehari-hari. padahal shalat itu dapat mencegah perbuatan keji dan munkar....

Tak sedikit orang yang memisahkan antara shalat dan kehidupan bermuamalah, shalat di batasi sebagai ibadah ritual saja, sedangkan kehidupan bermuamalah sehari-hari lepas dari nilai nilai shalat yang dilakukan. Sehingga di sisi lain orang tekun melakukan shalat, namun dalam kehidupan sehari-hari perilakunya masih buruk dan suka berbuat maksiat....

Banyak pula orang orang yang shalat tetapi hanya sibuk menata sikap, gerakan dan bacaannya. sedangkan makna yang terkandung di dalam bacaan yang di ucapkan sama sekali tidak di mengerti....

Jika shalat hanya diartikan sebatas ritual saja maka tak akan berlaku hadis yang menyatakan bahwa " Jika shalatnya baik, maka baiklah semua amalnya ".,,,,

Karena itu tujuan shalat adalah memperbaiki sikap, perilaku dan hati manusia agar tidak terjebak kepada kehinaan. shalat dapat memelihara diri dari keburukan. karena itu hendaknya shalat di pakai sebagai sarana untuk menjadikan diri lebih baik dan lebih dekat kepada Alloh SWT.....

Sabtu, 22 Januari 2011

'' CAHAYA KEHIDUPAN SEJATI ''

Rasulullah Saw pernah berkata kepada Abu Dzar r.a., “Hai Abu Dzar, perbaharuilah kapalmu/perahumu, karena lautan itu sangat dalam. Ambillah perbekalan secara sempurna, karena perjalanan itu jauh sekali. Kurangilah beban, karena tanjakan itu bagaikan gunung, dan ikhlaskanlah amal, karena Dzat yang menilai baik dan buruk Maha Melihat.”

Kalau kita lihat apa yang disabdakan oleh rasulullah Saw kepada Abu Dzar ada empat hal yang harus kita perhatikan sebagai bekal untuk di akhirat kelak... Empat hal itu adalah sebagai berikut:


Pertama, perbaharuilah kapalmu atau perahumu karena lautan itu sangat dalam... Rasulullah mengibaratkan akhirat dengan samudera yang sangat dalam, penuh dengan gelombang yang dapat menghempaskan setiap perahu yang melaluinya. Untuk mengarungi samudera yang sangat dalam dan penuh dengan gelombang ini, senantiasa melakukan amal yang shalih setiap saat... Karena amal shaleh itulah yang akan menjadi perahu dalam mengarungi samudera yang sangat dalam ini.

Kedua, ambillah perbekalan secara sempurna, karena perjalanan sangat jauh.... Maksud dari perbekalan yang sempurna ini adalah takwa, yakni melaksanakan perintah Allah SwT dan menjauhi larangan-Nya. ..Untuk melewati sebuah perjalanan yang sangat jauh, kita harus mempersiapkan bekal dengan baik agar tidak kekurangan dalam perjalanan.... Begitupula dengan perjalanan menuju akhirat, maka dengan bekal takwa adalah bekal yang sangat tepat menuju kehidupan akhirat.

Ketiga, kurangilah beban, karena tanjakan itu bagaikan gunung.... Jangan terlalu berorientasi kepada keduniaan saja yang dapat membuat orang terlelap dalam pelukannya setiap saat. ...Lupa akan kehidupan selanjutnya yang kekal. Sehingga membuat beban menjadi lebih berat dan tentunya akan sulit melangkah, bisa saja tidak sampai pada apa yang dituju dan diharapkan....

Keempat, ikhlaslah dalam beramal.... Amal apa pun, meskipun itu baik tetapi jika tidak disertai dengan keikhlasan akan sia-sia di hadapan Allah SwT.... Meskipun ketidakikhlasan itu hanya terdapat di dalam hati, tidak diucapkan dan tidak ada yang tahu, tetapi Allah SwT adalah Dzat Yang maha Tahu... Rasulullah Saw bersabda: “Ikhlaskan niat, niscaya engkau akan menerima balasan amalmu meskipun amalmu sedikit.” Wallaahu a’lam.

Senin, 17 Januari 2011

Ringkasan Buku Sunan Kalijaga - Mistik dan Makrifat

Sunan Kalijaga, alias Raden Syahid. Dia seorang putra tumenggung. Tetapi dia tidak mau mewarisi kekuasaan dari ayahandanya. Justru dia memilih menjadi pegiat spiritual Islam di Tanah Jawa, yang pada akhirnya oleh Dewan Wali Sanga, dia diangkat sebagai salah satu anggotanya untuk menggantikan Syekh Subakir yang kembali ke Persia. Namanya akrab di telinga Islam Jawa. Dan, nyatanya dialah satu-satunya Wali yang bisa diterima oleh berbagai pihak, baik oleh mutihan atau abangan, santri atau awam.

Banyak buku mengungkapkan kisah Sunan Kalijaga. Sebatas kisah hidupnya belaka. Buku yang ada di hadapan Anda ini tidak bertutur kata tentang kisah Sunan Kalijaga. Meski kisahnya banyak diketahui orang, tapi tak banyak orang yang tahu tentang ajaran yang dibawanya. Nah, yang dikemukakan dalam tulisan ini adalah kupasan tentang ajaran dan kearifannya. Anda akan tahu bahwa banyak praktik-praktik agama Islam di Nusantara, khususnya di Jawa, berasal dari Sunan Kalijaga.

Ada sebuah doa bahasa Jawa yang masih diamalkan oleh orang-orang Islam di Nusantara. Khasiat doa ini untuk menolak bala. Menyingkirkan penyakit. Mengusir hama dan penyakit tanaman. Membebaskan diri dari jeratan hutang. Bahkan untuk melindungi diri dalam pertempuran. Itulah doa "Rumeksa ing Wengi". Sebuah doa yang disusun oleh Sunan Kalijaga. Sunan pun melakukan dakwah dengan pendekatan budaya. Mungkin Anda pernah mendengar Gerebeg Mulud dan Sekaten. Itulah cara-cara Sunan Kalijaga untuk mengajak orang lain masuk agama Islam.

Dalam Islam "wasilah" merupakan cara mendekatkan diri kepada Tuhan. Cara yang ditempuh seseorang untuk sampai kepada-Nya. Namun, bentuk wasilah itu diperdebatkan kebenarannya oleh para ulama. Sunan tak hendak berdebat masalah teologi. Tapi dia memberikan contoh wasilah ala Jawa. Yang jika dipelajari ternyata menyentuh hakikat keislaman. Sekaligus menanamkan rasa cinta terhadap para nabi, sahabat dan keluarga Rasul. Sunah Rasul pun tidak sesempit sebagaimana yang kita kenal selama ini. Bahkan diwujudkan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari secara nyata, misalnya penggunaan baju takwa.

Diri manusia juga dikupas dengan sisi pandang yang berbeda. Mungkin Anda pernah dengar "Sedulur papat kalima pancer", saudara empat yang pusatnya adalah Diri manusia. Itulah ajaran makrifat Islam. Di situ keimanan dalam Islam bukan semata-mata dipandang sebagai kepercayaan, tapi oleh Sunan diamalkan untuk membangkitkan Sang Pribadi. Agar dapat kembali dengan sempurna ke Hadirat-Nya.

Syariat, tarekat, dan hakikat dirajut menjadi satu. Dirajut menjadi makrifat dalam bentuk mistik Jawa. Sehingga agama tidak sekadar menjadi formalitas kehidupan. Tapi menjadi bagian kehidupan itu sendiri. Mistik dan makrifat yang umumnya dipandang sebagai klenik [dalam pengertian negatif], oleh Sunan diolah menjadi ajaran yang bermakna bagi kehidupan. Selamatan pun tak ketinggalan. Jika selama ini selamatan hanyalah tradisi yang tidak diketahui maksudnya, maka dalam buku ini makna dari selamatan sehari hingga seribu hari itu disajikan dengan bahasa yang sederhana. Karena hakikat kebenaran itu satu. Maka, dengan satu ikatan yang benar, yang juga disebut tauhid, itulah seseorang menghadap ke Hadirat Tuhannya.

Yang terakhir mengenai reinkarnasi atau dilahirkan kembali. Banyak yang salah paham tentang ajaran ini. Dikiranya ajaran menitis atau dilahirkan kembali itu pengaruh dari ajaran Hindu atau Buddha. Itulah hikmah Islam yang diambil oleh Sunan. Hikmah yang ditemukan di Jawa. Sebagaimana pesan Rasul, hikmah adalah barang orang mukmin yang hilang, maka ambillah di manapun hikmah itu ditemukan! Memang benar, ajaran reinkarnasi itu ada di Hindu dan Buddha. Tapi, sebelum kedua agama itu masuk Jawa, hikmah tentang reinkarnasi itu sudah ada di ajaran Jawa. Oleh Sunan Kalijaga ajaran reinkarnasi ini dipadukan dengan konsep kebangkitan dari Islam.

Nasehat Sang Nabi

KESABARAN YG DI SERTAI IMAN KEPADA ALLOH MEMBAWA KEMENANGAN.....

ORANG YG BAHAGIA ADALAH ORANG YG BERWASPADA & MENGHARAPKAN SYAFAAT DARI ALLOH DGN AMAL AMAL SOLEH NYA.....

BILA KAMU MEMOHON SESUATU KEPADA ALLOH & BERDOA...IKHLASKANLAH NIAT MU....BEGITU PULA PUASA & SHOLAT MU.......

JANGANLAH KAMU BERSUMPAH DLM KEADAAN BERDUSTA...& JANGAN MENUTUPI SUMPAH DRI ORANG YG BERDUSTA AGAR KAMU TAK MENYEKUTUI MEREKA DALAM DOSA.....

PENUHILAH MULUT MU DENGAN UCAPAN SYUKUR & PUJI KEPADA ALLOH.....

JANGANLAH KALIAN IRI PADA ORANG ORANG YG BAIK NASIB NYA....KARENA MEREKA TIDAK AKAN BANYAK & LAMA MENIKMATI KEBAIKAN NASIB NYA.....

BARANG SIAPA MELAMPUI KEDERHANAAN...TIDAK SESUATU PUN AKAN MEMUASKAN NYA.....

TANPA MEMBAGI BAGIKAN NIKMAT YG DI PEROLEH NYA...MAKA SESEORANG ITU TIDAK DAPAT BERSYUKUR ATAS NIKMAT NIKMAT YG DI PEROLEH NYA ITU......

Sabtu, 01 Januari 2011

LANGKAH MEMPERKUAT CAHAYA BATIN

Seseorang yg memiliki hati ikhlas...tidak rakus dgn dunia lebih memiliki kepekaan dalam menyerap pelajaran ilmu batin....
Secara logika..orang yg berhati ikhlas lebih mudah memusatkan konsentrasi nya pd satu titik tujuan yaitu persoalan yg di hadapi nya...
Disebutkan bahwa orang yg berhati ikhlas di perkenankan Allah SWT untuk Berbicara..Melihat..Berpikir & Mendengar bersama dengan Lidah..Mata..Hati & Telinga Allah...
Hati yg ikhlas identik dgn ketiadaan rasa tamak...

Bersedekah selain untuk tujuan ibadah sosial juga memiliki pengaruh terhadap menyingkir nya bahaya...seseorang akan memperoleh limpahan rejeki & kemenangan....
Dalam kehidupan bermasyarakat kita bisa melihat hikmah dari sedekah ini....
Seseorang yg memiliki jiwa dermawan amat di sukai sesama nya...
Logika nya...jika orang itu di sukai banyak orang maka ia jauh dari bahaya.....

Sebuah laku tirakat yg universal yg berlaku untuk seluruh mahluk hidup adalah PUASA....
Secara budaya...byk hal yg bisa di raih melalui puasa....
Orang orang terdahulu byk yg telah berhasil mendapatkan daya linuwih atau keistimewaan melalui puasa yg lazim di sebut TIRAKAT....
Secara logika...puasa adlah bentuk kesungguhan yg di wujudkan melalui melaparkan diri...
Hanya orang yg sungguh2 saja yg sanggup melakukan nya...
Aktivitas ini jika di tinjau dari segi ilmu batin...menunjukkan bahwa kesungguhan memprogram niat itu yg akan menghasilkan KELEBIHAN KELEBIHAN....
Hati yg di program dgn sungguh2...akan menghasilkan sesuatu yg luar biasa.....
Karena itu....dalam menempuh ILMU BATIN...aktivitas puasa mutlak di butuhkan.....
Nonaktifnya nafsu...secara tidak langsung meninggikan taraf spiritual manusia....sehingga orang2 yg berpuasa doa nya makbul...& apa yg terusik dalam hatinya sering menjadi kenyataan....
Orang2 terdahulu byk yg memiliki ketajaman mata batin & manjur ilmunya karna kuatnya dalam laku MELEK atau mengurangi tidur malam hari....
Dalam filosofi ilmu batin...memperbanyak tafakur di malam hari menyebabkan seseorang memiliki " MATA LEBAR " , yaitu ketajaman dalam melihat ataupun membaca apa apa yg tersirat di balik kemisterian Alam Semesta ini...
Pada keheningan malam terdapat berbagai hikmah.....
Melawan nafsu tidur menuju ibadah kepada Allah SWT & dalam suasana hening itu konsentrasi mudah menyatu....
Saat inilah Allah SWT memberikan keleluasaan bagi hamba Nya guna memohon apa yg di inginkan nya...

Banyak spiritualis yg memiliki keunikan dalam ilmu batin bukan karena banyaknya ilmu & panjangnya amalan yg di baca nya....melaikan laku prihatin pada malam harinya....
Insya Alloh....seseorang yg membiasakan diri tafakur & beribadah di malam hari...maka Allah SWT akan memberikan keberkahan dalam ilmu ilmu nya....
Kalau kekuatan seseorang di tentukan dari ototnya...kekuatan ilmu batin di tentukan dari ROH....
Memperkuat roh...salah satu caranya dengan wewangian....
Karena itu...orang yg sedang mempelajari ilmu batin atau ingin melestarikan kekuatan ilmu batin dalam jiwa raga nya...ia di tuntut memakai wewangian....
Disebutkan bahwa wewangian amat di benci setan & amat di sukai malaikat.....
Pengertian " WANGI " di sini bukan hanya sekedar wangi karena bau minyak wangi...
Wangi yg hakiki adalah wangi nya kepribadian.....
Melengkapi syareat & hakikat itu...seseorang memang di sunahhkan memakai wewangian sekaligus menghiasi diri dengan akhlak yg baik....

Semoga saudara saudara ku yg mungkin tengah mempunyai laku tirakat dapat menjadikan ini sebagai acuan.. & Semoga Allah memberikan ilmu yg bermanfaat buat kita...keluarga ataupun orang lain...Semoga Allah senantiasa memberikan limpahan rahmat & hidayah Nya bagi kita semua... Amin amin Ya Robbal Alamin....